(04/10) Nuansa kebhinekaan tampak begitu nyata di SMP Negeri 4 Ponorogo. Pasalnya kali ini SPAPO kembali berkarya melalui acara Spapo Moncer. Pemaknaan spapo moncer bukan hanya sebatas spapo bercahaya saja, akan tetapi moncer merupakan akronim dari Mandiri, Optimis, yakiN, Cerdas dan Religius. Pemaknaan tersebut merupakan bagian dari harapan yang ingin dicapai oleh siswa-siswi Spapo. Terlebih Spapo Moncer kali ini selain sebagai aktualisasi P5 juga diikuti Pengukuhan Rabu Bersahaja, Peluncuran antologi geguritan serta peluncuran Majalah Eksis edisi ke-26.
Tak tanggung-tanggung acara kali ini dihadiri oleh Kang Bupati Sugiri Sancoko. Tak lupa juga kepala dinas Pendidikan Kabupaten Ponorogo, Drs. Nurhadi Hanuri, M.M turut memeriahkan acara Spapo Moncer. Kedatangan tamu istimewa kali ini bukan hanya turut serta menyaksikan pagelaran, namun yang terpenting adalah Pengukuhan Rabu Bersahaja (Rabu Berbusana dan Berbahasa Jawa), program baru yang diadakan oleh Spapo untuk menanamkan generasi yang mencintai dan melestarikan tradisi Jawa. Dalam sambutannya, Kang Bupati menyatakan dukungannya terhadap Rabu Bersahaja, bahkan akan mendorong sekolah lain untuk ikut menerapkan kegiatan tersebut.
Antusias yang luar biasa juga datang dari siswa-siswi Spapo, karena sejak program Rabu Bersahaja diterapkan mereka sudah mendapatkan banyak ilmu dan pengetahuan tentang unggah-ungguh dan penggunaan bahasa jawa krama. Memang tidak mudah, namun nyatanya dalam pengukuhan kali ini mereka sudah menerapkan unggah-ungguh Jawa dengan baik. Bahkan dalam kegiatan hari ini juga telah lahir karya baru siswa-siswi Spapo dalam bentuk antologi geguritan atau puisi dalam bahasa jawa.
Selain Pengukuhan Rabu Bersahaja, peluncuran antologi cerkak dan majalah Eksis edisi ke-26 juga menarik perhatian. Karya yang diusung dengan tema bahasa jawa diharapkan menjadi primadona baru yang akan mewarnai literasi di spapo. Begitu juga dengan Majalah Eksis, pada edisi kali ini tim redaksi juga turut memuat kisah Alumni Menginspirasi yaitu Susiwijono Moegiarso, salah satu alumni terbaik Spapo yang saat ini bekerja di Menko Perekonomian. (Red : Fira/Asmaya)
